Momen Maulid Nabi Muhammad SAW, Yuk Bunda Sampaikan 5 Hikmah Ini

0
855
ilustrasi foto: freepik

PARENTINGISLAM.ID –  – Setiap bulan Rabiul Awal, umat Islam merayakan hari lahirnya Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam yakni yang diyakini lahir di tanggal 12 Rabiul Awal.Hikmah Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. bagi umat Islam perlu direnungkan dan disampaikan kepada anak-anak.

Melansir dari laman NU Online, berikut adalah hikmah dari peringatan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam.

  1. Wujud rasa bahagia dan gembira atas kelahiran Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam.

Merayakan Maulid Nabi sebagai wujud rasa bahagia dan gembira atas kelahiran Baginda Nabi Muhammad saw memberikan manfaat di dunia dan akhirat.

Sebab, diceritakan bahwa Abu Lahab, seorang yang membenci dakwah Nabi, mendapatkan keringanan siksanya di setiap hari Senin mengingat sosoknya bergembira dengan kelahiran Nabi Muhammad. Bahkan, saking bahagianya, Abu Lahab sampai memerdekakan budaknya yang bernama Tsuwaibah.

  1. Hari Yang Penuh Keagungan Dan Sukacita

Maulid Nabi adalah suatu perayaan yang dijalani dengan sukacita atas hadirnya sosok mulia dan sempurna, yaitu Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam. Selain itu, peringatan Maulid Nabi juga berarti merayakan keberadaan teladan bagi umat Islam. Seperti tertulis dalam arti surat Al-Ahzab ayat 21.

لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ ٱللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُوا۟ ٱللَّهَ وَٱلْيَوْمَ ٱلْءَاخِرَ وَذَكَرَ ٱللَّهَ كَثِيرًا

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS.Al-Ahzab:21).

  1. Manifestasi kasih kepada Rasul

Kehikmatan dari peringatan Maulid Nabi termasuk sebagai kesempatan untuk memperkuat kembali kasih kita kepada beliau, dan untuk mengikuti teladan serta ajarannya secara utuh. Mencintai Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. adalah bentuk cinta kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Hal ini tercermin dalam makna dari surat Ali Imran ayat 31.

قُلۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ تُحِبُّوۡنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوۡنِىۡ يُحۡبِبۡكُمُ اللّٰهُ وَيَغۡفِرۡ لَـكُمۡ ذُنُوۡبَكُمۡؕ‌ وَاللّٰهُ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ

Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS.Ali Imran : 31)

 

  1. Menerapkan akhlak terpuji Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam.

Penting untuk diingat bahwa merayakan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. bukanlah sekadar upacara seremonial. Perayaan ini tidak diatur secara khusus, namun lebih pada peningkatan amal kebajikan.

Memperingati Maulid Nabi bukan hanya berarti mengenang, tetapi juga menerapkan sikap-sikap terpuji yang dicontohkan oleh Rasul.

  1. Memperbanyak Shalawat

Momen Maulid Nabi menjadi peluang untuk lebih banyak mengirimkan shalawat Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. Makna di balik ini adalah agar umat Islam termotivasi untuk berdoa lebih sering dalam kehidupan sehari-hari, dengan harapan mendapat syafaat dari Nabi.

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS.Al-Ahzab: 56)

Demikianlah, hikmah Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. Semoga bermanfaat. Wallahu A’lam

5

Redaksi: admin

857