PARENTINGISLAM.ID – – Kemajuan teknologi yang berkembang semakin pesat membuat hampir semua orang, termasuk anak-anak, memiliki peningkatan waktu menatap layar. Sebagai orang tua, tentunya Bunda perlu membatasi hal tersebut agar tidak berdampak buruk pada tumbuh kembang Si Kecil.
Menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar telah dikaitkan dengan kurang tidur dan fungsi otak yang tidak bisa bekerja dengan baik. Ada juga dampak psikologis, terutama di kalangan anak-anak yang lebih besar.
Ketika diberlakukan pembatasan durasi screen time, balita dan anak sekolah dasar akan memiliki banyak waktu untuk mengembangkan keterampilan penting, Bunda.
Mereka yang memiliki batasan untuk bermain gadget juga menikmati lebih banyak waktu untuk membangun keterampilan komunikasi, menggerakkan tubuh, dan istirahat yang cukup.
“Kalau buat anak-anak pentingnya membatasi screen time itu karena mereka masih dalam pertumbuhan jadi orang tua perlu membantu mereka dalam membangun fokusnya, konsentrasi, kemampuan dalam berbahasa, kesehatan fisik dan motorik, dan lain-lain,” ujar Saskhya Aulia Prima, Psikolog Keluarga dan Anak.
Nah, Bunda penasaran bagaimana cara membatasi waktu menatap layar pada anak? Seperti dikutip dari haibunda.com, silakan simak beberapa caranya berikut ini ya Bund:
-
Membatasi Waktu Sesuai Dengan Usia Anak
“Pertama yang mesti kita tahu itu adalah usia berapa anak sudah mulai bisa akses,” tutur Saskhya.
Psikolog Saskhya pun menyarankan kepada orang tua untuk tidak memberikan gadget kepada anak-anak usia di bawah dua tahun. Menurutnya, orang tua bisa memberikan gadget kepada mereka saat usianya menginjak 2 tahun.
Tak hanya itu, Bunda juga dianjurkan untuk membatasi waktu menatap layar mereka hanya selama 30 menit dalam sehari. Selain membatasi waktu, Bunda juga perlu pastikan konten atau program tersebut bersifat mendidik.
-
Tentukan Area Bebas Gadget
Area bebas gadget artinya Bunda disarankan untuk tidak memberikan mereka gadget di area tersebut. Area ini mencakup ruang makan dan kamar tidur.
“Ruangan-ruangan mana yang sebaiknya enggak usah sama sekali (ada gadget), misalnya ruang makan dan kamar tidur, itu berarti termasuk waktu makan dan waktu tidur tidak memegang gadget, ya,” ujarnya.
-
Membuat Aturan Bermain Gadget
Memiliki aturan yang berlaku juga membantu Si Kecil untuk tidak bermain gadget secara berlebihan. Selain itu, bagi anak yang sudah berusia di atas tiga tahun, cara ini bermanfaat untuk mendidik mereka menjadi sosok yang bertanggung jawab, Bunda.
“Paling bagus itu bikin peraturan bersama, anak-anak dilibatkan dalam membuat aturan. Kalau dilanggar kita mau kasih sanksi apa, supaya dia kebangun rasa self control-nya dalam pendisiplinan tabletnya ini,” ujar Psikolog Saskhya.
-
Ingatkan Secara Berkala Terkait Batas Waktu Bermain Gadget
Bunda juga perlu mengingatkan mereka secara berkala, apabila batas waktu bermain gadget sudah hampir selesai. Alih-alih langsung memintanya untuk meninggalkan gadget, lebih baik Bunda memberikan pilihan kegiatan lain yang menarik.
“Ketika kita mau menghentikan, lebih baik kita sudah punya kegiatan transisi lain dan kita ingatkan secara berkala supaya enggak kaget dan jadi tantrum,” saran Saskhya.
-
Konsisten
Bunda dan anggota keluarga lainnya juga perlu bekerja sama mematuhi peraturan yang telah dibuat. Dengan begitu, anak-anak juga akan terbiasa dengan batasan tersebut.
“Tapi yang paling penting adalah semua anggota keluarga harus konsisten memberikan kebijakan tersebut ke semua anak-anak,” pungkas Psikolog Saskhya. [ ]
5
Redaksi: admin
900