PARENTINGISLAM.ID – – Trimester ketiga kehamilan dimulai saat usia kandungan masuk tujuh bulan. Di usia kehamilan ini, Ayah dan Bunda tetap perlu membacakan doa untuk keselamatan dan kesehatan janin ya.
Di awal trimester ketiga, bahkan banyak calon orang tua mengadakan acara 7 bulanan nih. Acara ini biasanya diadakan oleh keluarga untuk memberikan dukungan dan doa bagi calon ibu dan bayinya.
Acara 7 Bulanan Dalam Islam
Dalam buku Doa 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak karya Ridwanul Hakim Subki dijelaskan bahwa secara khusus tidak ditemukan dasar dalam syariat yang menjelaskan tentang acara 7 bulanan. Namun, secara fikih bila acara ini tidak dilarang selama tidak melanggar syariat Islam.
“Tetapi di dalam fikih disampaikan bahwa apabila dalam kegiatan tersebut tidak terdapat hal-hal yang dilarang agama, bahkan merupakan kebajikan seperti sedekah, qiro’atul Qur’an dan shalawat kepada Nabis, serta tidak meyakini bahwa penentuan waktu itu adalah sunnah, maka hukumnya diperbolehkan,” kata Ridwanul Hakim Subki.
Terkait hal tersebut, tujuan acara 7 bulanan adalah untuk bersyukur dan berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Sebagai landasannya dijelaskan dalam Surat Al-A’raaf ayat 189 yang berbunyi:
هُوَ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّجَعَلَ مِنْهَا زَوْجَهَا لِيَسْكُنَ اِلَيْهَاۚ فَلَمَّا تَغَشّٰىهَا حَمَلَتْ حَمْلًا خَفِيْفًا فَمَرَّتْ بِهٖ ۚفَلَمَّآ اَثْقَلَتْ دَّعَوَا اللّٰهَ رَبَّهُمَا لَىِٕنْ اٰتَيْتَنَا صَالِحًا لَّنَكُوْنَنَّ مِنَ الشّٰكِرِيْنَ
(Huwallazi khalaqakum min nafsiw wahidatiw wa ja’ala min-ha zaujaha liyaskuna ilaiha, fa lamma tagasysyaha hamalat hamlan khafifan fa marrat bih, fa lamma asqalad da’awallaha rabbahuma la’in ataitana salihal lanakunanna minasy-syakirin)
Artinya: “Dialah Yang menciptakan kamu dari yang satu (Adam) dan dari padanya Dia menciptakan istrinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, (istrinya) mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami istri) bermohon kepada Allah, Tuhan Mereka (seraya berkata), ‘Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang sempurna, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur’.” (QS. Al-A’raaf: 189)

Doa 7 Bulanan Agar Janin Terhindar Gangguan Jin
Selama acara 7 bulanan, Ayah dan Bunda dapat membaca beberapa doa agar ibu dan janin diberikan kesehatan, janin lahir tanpa kendala dan terhindar dari gangguan jin, serta kelak anak menjadi saleh. Berikut 3 bacaan doa untuk acara 7 bulanan:
Doa Pertama
Allahumma sallimnaa min afaatid dunyaa wa’adzaabil akhirati fitnatihimaa wa fadhiihatihaa innaka ‘ala kulli syainn qadiir. Allahumma sallim janii nahaa wa’aafi maa fii bathnihaa mimmaa laanarjuuhu wa nakhaafu. Salaamun ‘ala nuuhin fil’aalamiina inna kadzaalika najzil muhsiniina. Allahumma innaa nas aluka bijaahi sayyidinaa muhammadin shallaahu ‘alaihi wasallam an nushalli ‘alaihi wa an nusallimu janii nahaa minal afaati wal ‘aahaati wal amraadhi wa’an ummi muldaani birahmatika yaa arhamar raahimiin. Robbanaa hablanaa min azwajinaa wa dzurriyyatinaa qurrota a’yunin wwaj’alnaa lil muttaqiina imaamaa.
Artinya:
“Ya Allah, selamatkanlah kami dari bencana dunia dan azab akhirat, petaka dan keburukan keduanya (dunia dan akhirat), sungguh Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, sejahterakanlah janinnya, selamatkanlah kandungan di dalam perutnya dari sesuatu yang tidak kami harapkan dan yang kami khawatirkan. Kesejahteraan terlimpah pada Nuh di seluruh alam. Sungguh demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Ya Allah, sungguh kami memohon kepada-Mu dengan kepangkatan pemimpin kami Muhammad SAW, hendaklah Engkau menganugerahkan salawat kepada beliau, dan selamatkanlah janin ini dari bahaya, sakit, penyakit dan juga dari jin ummi muldin, dengan rahmat-Mu wahai Tuhan yang paling pengasih diantara para pengasih. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri dan anak keturunan kami sebagai penyejuk hati, dan jadikanlah kami sebagai imam kaum bertakwa.”
