PARENTINGISLAM.ID – – Keluarga merupakan sebuah pondasi awal yang akan melahirkan dan membentuk generasi dalam Islam selanjutnya. Dari keluargalah akan dibentuk seorang anak yang memiliki akhlak yang baik atau buruk. Oleh sebab itu setiap keluarga hendaknya berlandaskan pada Al-Qur’an dan Hadits sehingga keluarga tersebut akan selalu berada dalam naungan Allah Subhanahu wa ta’ala. Dengan demikian akan membawa mereka menuju surga.
Keluarga yang sakindah,mawadah dan penuh rahmah bukan hanya akan menjadi hiasan dan kebahagian selama di dunia semata. Jika kita selalu istiqamah maka kebahagian dan kebersamaan tersebut juga akan terbawa hingga ke akhirat kelak.
Hal ini sebagaimana firman Allah Ta’ala dalam surah At-Thuur ayat 21 bahwa akan ada orang-orang yang akan dikumpulkan di dalam surga bersama dengan anak cucu mereka. Namun tentu tidak semua orang atau keluarga bisa mendapatkan keistimewaan ini. Sebab hanya orang-orang atau keluarga tertentulah yang bisa mendapatkannya dan inilah ciri-ciri keluarga calon penghuni surga itu:
-
Menjauhkan Diri dari Siksa Api Neraka
Kebaikan keluarga akan berpengaruh kepada kebaikan masyarakat, dan kebaikan masyarakat akan berpengaruh kepada kebaikan negara. Oleh karena itulah agama Islam banyak memberikan perhatian masalah perbaikan keluarga. Di antara perhatian Islam adalah bahwa seorang laki-laki, yang merupakan kepala rumah tangga, harus menjaga diri dan keluarganya dari segala perkara yang akan menghantarkan menuju neraka. Hal ini sesuai dengan firman Allah Ta’ala :
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allâh terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. (QS.At-Tahrim:6)
-
Memiliki Keimanan yang Kokoh
Calon penghuni surga adalah yang anggota keluarganya memiliki iman yang kokoh kepada Allah Swt. Sebab hal ini merupakan modal utama membangun rumah tangga untuk menggapai surga. Pasalnya tanpa landasan iman yang kuat maka keluarga kita bisa terpuruk selamanya. Sebagimana firman Allah Ta’ala dalam surah bahwa,
“Dan orang-orang yang beriman dan anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka (maksudnya: anak cucu mereka yang beriman itu ditinggikan Allah derajatnya sebagai derajat bapak-bapak mereka dalam surga) dan Kami tiada mengurangi sedikitpun dari pahala ama mereka. Tiap-tiap manusia terikat dengan apa yang dikerjakannya”. (QS.At-Thuur: 21)
-
Gemar Beramal Shaleh
Ciri keluarga penghuni surga yang kedua adalah mereka yang gemar beramal shaleh. Setiap muslim diwajibkan untuk selalu beramal shaleh. Sebab selain perbuatan yang disenangi oleh Allah Swt, maka pelakunya pun akan diberikan ganjaran berupa pahala yang berlimpah. Selain itu ada dua cara yang bisa dilakukan agar setiap anggota keluarga gemar beramal shaleh.
Pertama, harus ada Qudwah Hasanah atau suri teladan yang baik dari pemimpin keluarga. Tidak bisa dipungkiri bahwa kepala keluarga memegang peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter anggota keluarga. Sebab seorang kepala keluarga merupakan suri tauladan bagi anggota keluarganya. Sehingga apabila seorang kepala keluarga bisa memberikan contoh yang baik, maka anggota keluarganya pun akan mengikuti. Begitu pula sebaliknya.
Kedua, saling tolong menolong dalam kebaikan dan kesabaran. Dalam hal ini setiap anggota keluarga harus saling melengkapi agar tercipta kerukunan, perdamaian dan senang untuk beribadah kepada Allah Swt. sebagaimana firman-Nya:
”Hendaklah kamu tolong menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan, dan janganlah saling membantu dalam perbuatan dosa dan permusuhan. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras dalam hukuman-Nya.” (QS.Al-Maidah: 2)
-
Saling Menasehati dalam Debenaran
Salah satu pintu menuju keistiqomahan adalah saling menasehati dalam haq dan kebenaran. Tidak bisa dipungkiri bahwa terkadang keimanan seseorang bisa naik dan juga turun. Sehingga dengan adanya nasehat dan motivasi dalam kebenaran antara anggota keluarga dapat memberikan dampak yang baik dan semmangat baru dalam beribadah. Seperti yang telah diperintahkan Allah Swt:
“kecuali orang-orang beriman dan mengerjakan kebajikan, serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran,”(QS.Al-Asr: 3)
-
Berusaha Mengamalkan Al-Qur’an dan sunaah Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam
Sebuah keluarga yang menjunjung tinggi kitabullah dan sunnah Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam tentunya akan bertindak dan bersikap sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam. Sebab mereka selalu berpegang teguh dan menjunjung tinggi apa yang telah ditetapkan dalam Al-Qur’an dan Hadits. Hal ini seperti yang disabdakan Rasulullah :Shalallahu alaihi wasallam
“Aku telah tinggalkan pada kamu dua perkara. Kamu tidak akan sesat selama berpegang kepada keduanya, (yaitu) Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya”. (HR. Malik, Al-Hakim, Al-Baihaqi, Ibnu Nashr dan Ibnu Hazm)
Semoga dengan mengetahui hal ini kita bisa mencontohnya dan menerapkan dalam kehidupan keluarga sehari-hari. Dengan demikian kita dan keluarga bisa mendapatkan keistimewaan menjadi salah satu keluarga calon penghuni surga. Amiin. [ berbagai sumber]
5
932