PARENTINGISLAM.ID – – Ada begitu banyak tahapan perkembangan balita yang harus diperhatikan dalam 5 tahun pertama kehidupan anak. Selain perkembangan fisik, bahasa, serta kecerdasan, perkembangan sosial emosional balita juga menjadi salah satu pondasi penting agar dia kelak tumbuh menjadi pribadi yang utuh.
Dengan memerhatikan perkembangan sosial emosional Si Kecil, setiap orang tua pun dapat memastikan apakah anak mereka telah tumbuh dan berkembang sesuai usia.
Selain itu Ayah dan Bunda, bisa mengidentifikasi masalah tumbuh kembang anak sejak dini. Jadi, apabila Si Kecil memiliki masalah tumbuh kembang, mereka dapat ditangani segera.
Perkembangan Sosial Emosional Anak
-
Secara umum, perkembangan sosial emosional balita berkaitan dengan kemampuan anak untuk:
-
Memahami, mengatur, serta mengekspresikan emosi dan perasaan pribadi.
-
Memahami perasaan dan kebutuhan orang lain.
-
Berinteraksi dengan orang lain secara baik dan dengan rasa menghargai.
-
Membangun hubungan yang positif dan bermanfaat dengan orang lain.
Yuk Bunda kenali dulu tahapan perkembangan sosial emosional balita berikut. Dengan begitu Bunda akan semakin mudah membentuk karakter positif dan melatihnya agar cerdas bersosialisasi.
Tahapan Si Kecil Usia 1 Tahun
Bunda, ini adalah usia yang ideal untuk mulai mengajak Si Kecil ke playdate atau mengenalkannya dengan anak lain. Menurut Maria Kalpidou, seorang profesor psikologi di Assumption College, di usia ini Moms akan melihat perkembangan sosial emosional balita seperti:
-
Senang menjadi pusat perhatian.
-
Bisa mengenali orang-orang terdekat, seperti kakek nenek, dokter anak, atau asisten rumah tangga.
-
Menarik perhatian Moms dan Dads dengan menirukan suara, gestur, atau tindakan.
-
Meniru aktivitas orang dewasa, seperti menyetir, membaca, atau memasak.
-
Bisa mengenali dirinya di cermin atau foto.
-
Bermain terpisah dari Moms dalam jangka waktu singkat.
Tahapan Si Kecil Usia 2 Tahun
Balita berusia 2 tahun umumnya sudah bisa menunjukkan kasih sayang pada orang maupun binatang. Di usia ini, tahapan perkembangan balita yang akan Bunda lihat adalah:
-
Suka bermain di dekat anak lain (bermain paralel), tapi masih kesulitan berbagi mainan.
-
Bisa mengenali perbedaan antara anak laki-laki dan perempuan.
-
Ingin melakukan segala sesuatu sendiri, tapi juga masih tetap ingin dibantu.
-
Bisa menghubungkan bahasa dan permainan peran, seperti mengaum layaknya kucing yang sedang marah.
-
Memiliki banyak perasaan dan emosi kuat yang sulit diungkapkan
-
Mulai sering membantah dan mengatakan tidak
-
Bisa membantu tugas rumah tangga sederhana
Tahapan Si Kecil Usia 3 Tahun
Dalam perkembangan sosial emosional balita selanjutnya, buah hati lebih ekspresif dalam menunjukkan perhatiannya. Pada usia dimana sebagian besar anak memulai preschool ini, Bunda juga akan melihat perkembangan sosial emosional balita seperti:
-
Menggunakan bahasa sosial seperti “tolong,” “terima kasih,” dan “dadah.”
-
Menciptakan karakter imajinasi atau bermain pura-pura.
-
Merasa kesal bila rutinitasnya terganggu.
-
Bisa bergantian saat bermain dengan anak lain.
-
Tidak terlalu rewel saat ditinggal Moms atau Dads.
-
Mulai bisa menunjukkan empati pada orang lain.
Tahapan Si Kecil Usia 4 Tahun
Dengan pengalaman bersosialisasinya yang semakin banyak, di usia ini Moms akan melihat perkembangan sosial emosional balita seperti:
-
Tertarik untuk menjadi bagian dari kelompok.
-
Bisa berbagi dan bekerja sama dengan orang lain.
-
Lebih suka bermain dengan teman ketimbang sendirian.
-
Suka melakukan hal baru dan mencari pengalaman baru.
-
Senang menunjukkan perhatian dengan pelukan atau ciuman.
-
Mencoba bernegosiasi untuk mendapatkan keinginannya.
Semoga bermanfaat. [ ]
Sumber: orami.co.id
5
Redaksi: admin
836