PARENTINGISLAM.ID – – Kebahagiaan keluarga akan semakin lengkap manakala sang buah hati juga hadir dalam rumah tangga. Ragam perhatian dan kemanjaan pun diberikan buat si buah hati. Dari berupa makanan, pakaian hingga mainan.
Terkait dengan pemberian mainan maka sebaiknya para orangtua memperhatikan beberapa ketentuan dan kemananan penggunaan. Jika kita perhatikan, pada mainan anak-anak khususny yang diperuntukkan untuk anak di bawah tiga tahun ada peringatan “Awas Bahaya Tertelan”. Apalagi jika mainan ini bentuknya kecil.
Peringatan ini wajar karena anak-anak khususnya batita sangat suka mengeksplorasi apapun termasuk mainannya ke dalam mulutnya. Namun sebaiknya para orangtua tahu akan bahaya memasukkan benda dalam tubuh balita lewat mulutnya
Seperti dikutip dari cbsnews.com menurut Dr.Anna Hseu, MD dari Boston’s Children Hospital, Amerika Serikat, menyebutkan selain bahaya tersedak, menelan benda asing bisa menyebabkan infeksi pada tenggorokan juga dapat menimbulkan kerusakan pada otaknya. Lebih fatalanya menurut Dr.Anna Hseu menelan benda ke dalam mulut bisa menimbulkan kematian mendadak.
“ Anda juga perlu waspada saat anak mengalami batuk kronis yang diikuti nyeri dalam waktu lama. Bisa jadi anak menelan benda tanpa anda ketahui,” imbuhnya.
Untuk itu Dr. Anna Hseu mengingatkan agar para orangtua untuk selalu menjaga dan memperhatikan buah hatinya khususnya saat bermain dengan mainan kesukaannya. Kewasapadaan harus penuh diberikan karena sekali orangtua lengah bisa saja anak mengalami sesuatu yang tidak diinginkan dan dapat mengakibatkan sesuatu yang fatal.
“Apalagi jika yang tertelan adalah benda berbahaya seperti baterai atau mainan yang terbuat dari bahan berbahaya dan beracun seperti bahan plastik maka segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan upaya pertolongan medis termasuk mengeluarkan benda tersebut,”sarannya.
Menurut Dr.Anna Hseu orangtua juga perlu memperhatikan jika buah hati mengalami nyeri tenggorokan, batuk kronis, atau bahkan pneumonia yang terjadi berulang. Hal ini bisa jadi menunjukkan si buah hati telah menelan sesuatu yang seharusnya tidak mereka makan dan membutuhkan perhatian dokter selanjutnya. [ ]
5
Redaksi: admin
850
