PARENTINGISLAM.ID – – Memiliki anak yang sehat,cerdas dan berkembang sesuai usianya adalah keinginan semua orang tua. Anak yang cerdas dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah faktor lingkungan keluarga dan kemampuan otak anak anda.
Dalam rangka mengoptimalkan kemampuan anak anda maka dilakukan berbagai rangsangan otak. Salah satu rangsangan yang dapat diberikan adalah dengan memberikan makanan yang mengandung omega 3.
Kandungan omega 3 yang terdapat dari bahan bahan makanan seperti ikan salmon kadang kali ditolak oleh balita anda. Balita lebih suka memilih milih makanan saja, bagaimana dengan balita yang tidak menyukai ikan, perlukah pemberian minyak ikan pada balita?
Rangsangan yang dapat membantu perkembangan otak anak anda dengan memberikan bahan makanan yang mengandung omega 3.Kandungan omega 3 memiliki manfaat dalam mengoptimalkan nutrisi ke otak. Selain itu omega 3 memiliki manfaat dalam memenuhi kebutuhan dalam perkembangan otak anak anda.
Dengan demikian sangat penting mencukupi kebutuhan omega 3 bagi anak anda dari bahan bahan makanan yang mengandung omega 3. Bahan makanan yang mengandung omega3 umumnya pada ikan, terutama ikan laut. Beberapa ikan yang kandungan omega 3 tinggi diantaranya adalah ikan sarden, salmon dan mackarel.
Meskipun demikian tidak mudah dalam menyajikan makanan dari bahan ikan apalagi bila anak anda tidak menyukai ikan. Padahal sudah diketahui bersama kandungan omega 3 sangat penting untuk kesehatan otak anak anda. Bagaimana cara memenuhinya? Asupan omega 3 dapat anda penuhi dari minyak ikan untuk menstimulasi kecerdasan otak anak anda.
Kandungan minyak hati ikan atau lebih dikenal dengan sebutan cod liver oil (CLO) sangat baik untuk perkembangan otaknya. Selain itu kandungan vitamin di dalamnya yaitu vitamin A, D dan DHA daoat memberikan nutrisi untuk penglihatan, kesehatan tulang dan juga kulit.
Walaupun demikian prokontra pemberian minyak ikan pada anak seringkali terjadi salah satunya dikarenakan minyak ikan tidak mendukung kecerdasan, betulkan? Dalam penelitian yang dilakukan di Spanyol menyatakan bahwa tidak ada perbedaan pada anak yang mengkonsumsi minyak ikan dengan yang tidak mengkonsumsi minyak ikan ketika ibu hamil.
Meskipun demikan penelitian ini menegaskan bahwa kebutuhan DHA masih tetap harus dijaga selama kehamilan. Penelitian yang dilakukan di Spanyol tersebut menekankan bahwa ibu hamil tidak harus mengkonsumsi minyak ikan untuk membuat anaknya cerdas dan mengoptimalkan perkembangan otaknya melainkan harus diimbagi dengan pola makan yang mengandung omega 3.
Dengan mengkonsumsi bahan makanan yang mengandung omega3 dalam jangka panjang lebih menguntungkan. Anda dapat mempersiapkan kehamilan anda dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi salah satunya mencukupi kebutuhan omega3.
Dalam meningkatkan tumbuh kembang bayi terutama kecerdasan dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah faktor genetik, nutrisi dan stimulasi. Sehingga dengan kata lain tidak hanya mengandalkan asupan dari konsumsi minyak ikan.
Sehingga pemberian minyak ikan pada dasarnya diperlukan akan tetapi harus memperhatikan hal lain yang berhubungan dengan asupan bahan makanan lainnya. Anda dapat memberikan minyak ikan pada anak anda ditunjang dengan rangsangan untuk perkembangan otaknya baik dari lingkungan keluarga.
Usahakan untuk mengkonsumsi langsung ikan yang memiliki omega3 dalam jangka waktu lama. Memiliki anak yang cerdas merupakan dambaan orang tua, dukungan anda untuk merangsang perkemangan otak sangat dibutuhkan terutama pada usia anak anda batita. [ ]
Sumber: bidanku.com
5
Redaksi: admin
840