PARENTINGISLAM.ID – – Allah telah memerintahkan wanita untuk menutup aurat mereka pada surat Al-Ahzab ayat 59 yang berbunyi,
يَٰٓـأَيـُّهَا ٱلنَّبِيُّ قـُل لـِّأَزۡوَٰجِكَ وَبَنـَاتِكَ وَنِسَآءِ ٱلۡـمُؤۡمِنِينَ يُدْنِينَ عَلـَيۡهـِنَّ مِن جَلَٰبـِيبـِهـِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنـَىٰٓ أَن يُعۡرَفۡنَ فـَلـَا يُؤذيۡنَ ۗ وَكـَانَ اللهُ غـَفـُورًا رَّحِيمًا (الأحزاب
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan wanita-wanita (keluarga) orang-orang mukmin, agar mereka mengulurkan atas diri mereka (ke seluruh tubuh mereka) jilbab mereka. Hal itu menjadikan mereka lebih mudah dikenal (sebagai para wanita muslimah yang terhormat dan merdeka) sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah senantiasa Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59)
Allah memerintahkan wanita untuk menutup auratnya semata-mata demi kebaikan mereka. Apa saja bahaya yang dapat timbul jika wanita tidak menutup aurat? Berikut penjelasannya.
1. Terkena Kanker Kulit Melanoma
Dengan tidak menutup auratnya, para wanita dapat terkena kanker kulit melanoma. Kanker ini merupakan termasuk ke dalam kanker yang mematikan. Pada zaman dahulu, kanker ini jarang sekali ditemukan. Tetapi di masa sekarang sangat mudah ditemukan wanita yang mengalami kanker kulit melanoma ini.
Hal ini terjadi karena perubahan dan perkembangan zaman yang membuah pakaian-pakaian mini yang banyak dipakai oleh wanita. Dengan mengenakan pakaian ini, wanita akan mudah terpapar oleh radiasi sinar matahari secara berlebihan. Jika mengenakannya dalam jangka waktu yang panjang, maka akan menyebabkan kanker kulit melanoma. Inilah salah satu bahaya tidak menutup aurat yang perlu para wanita perhatikan.
2. Menghilangkan Rasa Malu
Wanita yang terbiasa untuk membuka auratnya secara perlahan lahan akan mengikis rasa malu dalam dirinya. Pada umumnya, jika wanita tidak menutup aurat secara fitrah mereka akan merasa malu. Tetapi jika rasa malu tersebut mereka abaikan, maka lambat laun rasa malu itu pun akan menghilng. Dan bahkan yang lebih parah dapat berubah menjadi rasa bangga dalam dirinya. Padahal hal ini jelas berbahaya.
Ketika seseorang merasa bangga dengan memakai pakaian-pakaian mini, mereka akan tumbuh menjadi bagian dari kebiasaan. Hal itu tentu akan mengundang orang lain untuk berbuat hal-hal negatif terhadapnya. Seperti yang seringkali kita lihat dari acara berita di TV, begitu banyak kasus pelecehan seksual akibat pakaiannya yang tidak menutup aurat. Inilah akibat dan dampak negatif dari mengumbar aurat.
3. Mendapat Ancaman dari Sisi Syariat
Bahaya yang lain adalah dia tidak akan mendapatkan surga dari Allah, bahkan wanginya saja tidak akan tercium olehnya. Sebagaimana Nabi saw bersabda,
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا، قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ، وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ، رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ، لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ، وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا، وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
“Ada dua golongan penduduk neraka yang keduanya belum pernah aku lihat, (yang pertama): Kaum yang memiliki cambuk-cambuk seperti ekor sapi yang digunakan untuk memukuli orang-orang. Dan (yang kedua) adalah para wanita yang berpakaian tapi telanjang, mereka menggoda dan jalannya berlenggak-lenggok, kepala-kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Para wanita itu tidak masuk surga, bahkan tidak mencium wanginya surga padahal wanginya bisa tercium dari jarak perjalanan sejauh ini dan itu.” (H.R. Imam Muslim).
Selain itu, wanita yang selalu mengumbar auratnya akan mendapatkan azab yang pedih tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat karena mereka telah menjadi alasan utama dari tersebarnya perbuatan buruk dan keji, semacam zina.
Oleh sebab itu, sudah seharusnya bagi kaum wanita untuk benar-benar menjaga aurat mereka. Sebab, begitu banyak bahaya yang dapat timbul dari tidak menutup aurat.
Sumber : abiummi.com
3
Red: admin
Follow juga akun sosial media kami
Instagram : @parenting_islam.id
Fanspages :Parenting Islam ID
Youtube : Parenting Islami
840
