Mengenalkan Anak Amalan Ketika Mendengarkan Adzan

0
433

PARENTINGISLAM.ID – – Adzan merupakan panggilan dan seruan yang menjadi pertanda masuknya waktu shalat. Adzan termasuk salah satu syiar agama yang paling agung, karena dapat mengabarkan kepada seluruh umat muslim bahwa waktu shalat telah datang. Dalam mendengarkan adzan, terdapat beberapa amalan-amalan dan adab yang selalu Rasulullah SAW lakukan setiap kali beliau mendengarkan adzan.

Berikut amalan-amalan dana dab dalam mendengarkan adzan yang dapat Bunda ajarkan kepada anak :

1. Menjawab Adzan

Ketika Bunda mengajak si kecil ke masjid atau ketika Bunda dan si kecil mendengar adzan dari rumah, kita dapat melakukan Sunnah yaitu mengajarkan anak menjawab adzan bersama agar. Kita disunnahkan mengucapkan sebagaimana yang diucapkan muadzin, kecuali saat muadzin mengucapkan Hayya ‘ala as-Shalah dan Hayya ‘alal-falah, maka ucapkanlah La haula walaquwwata illa billah. Rasulullah pernah bersabda,

إِذَا سَمِعْتُمُ النِّدَاءَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ الْمُؤَذِّنُ

Apabila kalian mendengar adzan maka ucapkanlah seperti yang sedang diucapkan muadzin.” (HR. Al-Bukhari)

2. Membaca Shalawat

Jika adzan telah selesai, maka bershalawatlah kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam :

Allahumma sholli ‘ala Muhammad

Atau dapat juga membaca shalawat ibrahimiyyah seperti yang dibaca saat tasyahud. Rasulullah bersabda,

إِذَا سَمِعْتُمُ الْمُؤَذِّنَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ، ثُمَّ صَلُّوْا عَلَيَّ

Jika kalian mendengar muadzin mengumandangkan adzan, maka ucapkanlah seperti apa yang dia ucapkan kemudian bacalah shalawat untukku.” (HR. Muslim)

3. Meminta Wasilah dan Keutamaan Bagi Rasulullah

Jangan lupa untuk mengajarkan anak membaca doa setelah adzan selesai berkumandang :

Allahumma rabba hadzihid-da’watit-tammah, was-shalatil-qa-imah, ‘ati Muhammadanil-wasilata wal-fadhilah, wab’atshu maqamam-mahmudanil ladzi wa’adtah

InsyaAllah orang-orang yang selalu mengamalkan doa ini selepas adzan berkumandang, maka ia akan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW. Sebagaimana Rasulullah bersabda,

مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِى وَعَدْتَهُ ، حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Barangsiapa mengucapkan setelah mendengar adzan ‘allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah’ [Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini (dakwah tauhid), shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya], maka dia akan mendapatkan syafa’atku kelak.” (HR.Bukhari no. 614 )

4. Bacalah Doa Untuk Mendapatkan Ampunan

Ajak anak untuk membaca do’a berikut ini agar kita meraih ampunan di sisi Allah Ta’ala:

Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh,
radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa.

Sebagaimana Rasulullah bersabda,

مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ الْمُؤَذِّنَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولاً وَبِالإِسْلاَمِ دِينًا. غُفِرَ لَهُ ذَنْبُهُ

Siapa yang mengucapkan setelah mendengar azan: Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa (artinya: aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, tidak ada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, aku ridha sebagai Rabbku, Muhammad sebagai Rasul dan Islam sebagai agamaku), maka dosanya akan diampuni.” (HR. Muslim no. 386)

5. Panjatkan Doa

Jika kita sedang membutuhkan atau menginginkan sesuatu, maka berdoalah pada waktu selepas adzan hingga menuju iqamat. Karena waktu tersebut merupakan salah satu waktu terbaik untuk mengirimkan doa.

اَلدُّعَاءُ لاَيُرَدُّ بَيْنَ اْلأَذَانِ وَاْلإِقَامَةِ

Doa antara azan dan iqamat tidak ditolak.” (HR. Abu Dawud no. 489)

Bunda, itu tadi merupakan amalan-amalan ketika mendengarkan adzan. Jangan lupa untuk mengajarkan anak amalan-amalan tersebut, ya Bunda. Agar anak dapat teerbiasa dalam melakukan Sunnah-sunnah yang dilakukan oleh Rasulullah.

Sumber : abiummi.com

3

Red: admin

Follow juga akun sosial media kami

Instagram : @parenting_islam.id

Fanspages :Parenting Islam ID

Youtube : Parenting Islami

861